Film favorite akuw nih...........

1/14/2009 01:51:00 PM Posted In Edit This 0 Comments »

Resensi film "Mengejar Matahari"




Sutradara   : Rudy Sujarwo
Produser     :SinemArt 
Kipass Communication
Penulis        : Titien Wattimena
Pemeran     : Wingky Wiryawan
                        Fedi Nuril
                       Udjo Project Pop
                       Fauzi Baadilla
                       Ade Habibi
                       Agni P. Arkadewi
                       Nungki Kusumastuti
                       Arif Rifan
Musik oleh  :Ari Lasso
                      Andi Rianto
Penyunting :Sastha Sunu
Durasi          :86 menit
Negara         :Indonesia



Mengejar Matahari mengisahkan cerita sederhana tentang persahabatan di antara para tokohnya dari kecil hingga remaja, tetapi mengandung filosofi hidup yang dalam. Film ini adalah buah kerjasama SinemArt dibawah Leo Sutanto dan Kipass Communication yang dikomandani Rudy Sujarwo.

Empat bintang muda yaitu, Wingky Wiryawan (sebagai Ardi), Fedi Nuril (Nino) Udjo Project Pop (Apin), dan Fauzi Baadilla (Damar) tampil dalam film ini. Film ini berkisah tentang persahabatan Ardi, Damar, Nino dan Apin yang terjalin sejak mereka masih kanak-kanak. Suatu hari mereka melihat Obet (Ade Habibi) membunuh seorang anak dan melaporkannya ke polisi.

Sementara itu, di tengah mereka datanglah gadis cantik bernama Rara (Agni Arkadewi) yang kemudian dekat dengan Ardi. Kedekatan Ardi dan Rara menjadikan persahabatan mereka retak. Sejak kecil mereka punya ritual bermain yang unik yang mereka namakan mengejar matahari. Mereka akan berlari dari satu titik ke titik lain di kompleks rumah susun tempat tinggal mereka, saling bersaing siapa yang akan sampai terlebih dulu.

Konflik bukan hanya seputar persahabatan mereka, tetapi juga masing-masing pribadi. Nino adalah anak orang kaya, paling dewasa dan pendiam. Damar tinggal hanya dengan ibunya yang jarang di rumah. Ia tumbuh menjadi anak yang amat pemarah dan gemar berkelahi. Ardi anak pensiunan polisi yang tertekan oleh kekerasan sikap bapaknya. Sementara Apin adalah yang paling jenaka di antara mereka. Ia selalu bermimpi kelak akan menjadi sutradara dan merekam seluruh aspek kehidupan yang tak mungkin terulang lagi.


0 komentar: